Hujan Iringi Pembukaan MTQ ke-35 Aceh Utara, Bupati Ayah Wa Sampaikan Sambutan Tanpa Payung
Font Terkecil
Font Terbesar
PASESATU.COM | ACEH UTARA – Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-35 tingkat Kabupaten Aceh Utara berlangsung khidmat meskipun diguyur hujan pada Jumat malam, 18 April 2025, di Lapangan Upacara Kantor Bupati, Lhoksukon.
Momen yang paling mencuri perhatian terjadi saat Bupati Aceh Utara, H. Ismail A. Jalil, S.E., M.M., yang akrab disapa Ayah Wa, tetap berdiri menyampaikan sambutan tanpa mau dipayungi di tengah hujan. Aksi ini mendapat apresiasi luas dari para hadirin sebagai wujud keteladanan, dedikasi terhadap syiar Islam, dan penghormatan atas kegiatan keagamaan.
Pembukaan berlangsung dengan penuh khidmat, diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, lantunan Shalawat Badar, serta pengibaran bendera MTQ yang diiringi himne dan mars MTQ. Acara secara resmi dibuka dengan penekanan tombol serune oleh Bupati, didampingi oleh Wakil Bupati Tarmizi, S.I.Kom., Ketua DPRK Arafat, S.E., Sekda Dr. A. Murtala, M.Si., dan Kepala Dinas Syariat Islam Hadaini, S.Sos. Kegiatan ini turut disaksikan oleh unsur Forkopimda, pimpinan instansi vertikal, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta ratusan peserta dari seluruh kecamatan di Aceh Utara.
Tahun ini, MTQ mengusung tema "Bangkitkan Generasi Bumoe Pase yang Qur’ani, Cerdas, dan Berakhlak Mulia." Sebanyak 851 peserta putra dan putri, didampingi 54 official, akan berlaga dalam berbagai cabang musabaqah selama tujuh hari, mulai 18 hingga 24 April 2025.
Dalam sambutannya, Ayah Wa menyampaikan apresiasi atas kerja keras panitia dan semua pihak yang telah berkontribusi menyukseskan kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa MTQ bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan sarana untuk membina karakter generasi muda dan menumbuhkan kecintaan terhadap Al-Qur’an.
“MTQ bukan tujuan akhir, tetapi sarana untuk membumikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan masyarakat,” ujar Ayah Wa dengan suara lantang, meskipun hujan terus mengguyur.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat menjadikan MTQ sebagai momentum mempererat ukhuwah Islamiyah serta memperkuat semangat pembangunan daerah yang berlandaskan nilai-nilai keislaman.
Acara juga dirangkai dengan pelantikan dan pengambilan sumpah Dewan Hakim MTQ, yang ditandai dengan pemakaian toga secara simbolis oleh Bupati. Para dewan hakim diharapkan dapat menjalankan tugas secara profesional, adil, dan objektif dalam melakukan penilaian terhadap seluruh cabang perlombaan.
Sebagai penutup, defile kafilah dari seluruh kecamatan di Aceh Utara berlangsung meriah dan tetap mendapat sambutan hangat dari masyarakat, meski dalam suasana hujan.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Bupati Aceh Utara H. Ismail A. Jalil (Ayah Wa), Wakil Bupati Aceh Utara Tarmizi (Panyang),Sekda Aceh Utara A. Murtala, Dandim 0103/Aceh Utara, Wakapolres Aceh Utara, WadanBrigif 25 Siwah, Ketua MPU Aceh Utara Tgk. H. Abdul Manan (Abu Manan Blang Jruen), Ketua DPRK Aceh Utara Arafat, seluruh kepala SKPK, camat se-Aceh Utara, serta peserta MTQ dari 27 kecamatan.***