Diresmikan pada 2018, Mualem Janjikan Pengembangan KEK Arun untuk Peningkatan Ekonomi
![]() |
Muzakir Manaf (Mualem) Saat melakukan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Utara Periode 2025-2030 |
PASE SATU | LHOKSUKON – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), menekankan pentingnya pemanfaatan penuh Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.
Hal tersebut disampaikan orang nomor satu di Aceh saat menyampaikan sambutannya pada pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Utara yang baru.
Mualem menegaskan bahwa sektor gas alam dan industri di kawasan tersebut memiliki potensi besar yang harus segera dimaksimalkan.
"KEK Arun harus segera dioptimalkan melalui kerja sama dengan investor untuk mempercepat pembangunan dan menciptakan lapangan kerja," ujar Mualem.
Selain itu, Mualem juga menyampaikan rencana pengadaan kapal feri roro yang akan memperlancar jalur perdagangan, khususnya ekspor hasil alam Aceh ke Malaysia. Dengan jalur perdagangan yang lebih efisien, diharapkan perekonomian Aceh Utara dapat berkembang lebih pesat dan membuka peluang baru bagi pelaku usaha lokal.
Untuk informasi KEK Arun Lhokseumawe diresmikan pada 8 November 2018 lalu oleh Presiden Joko Widodo.
Tujuan utama diresmikan KEK Arun untuk mengembangkan kawasan industri yang dapat menarik investasi, menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan perekonomian daerah dan nasional.
Serta untuk mengoptimalkan potensi sumber daya alam yang ada, terutama di sektor gas alam dan energi, serta mendukung pengembangan sektor industri lainnya.
KEK ini juga bertujuan untuk mendorong perdagangan internasional, meningkatkan ekspor, dan memperkuat daya saing Indonesia di pasar global.
Selain itu, KEK Arun diharapkan dapat menjadi pusat pengembangan ekonomi berbasis industri dan teknologi yang berkelanjutan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh. ***
.Laporan | Syahrul